Sabtu, 24 Mei 2014

Protokol Jaringan

Protokol Jaringan adalah aturan yang mengatur komunikasi antar komputer dalam suatu jaringan atau dapat diibaratkan sebagai bahasa yang digunakan oleh sebuah jaringan untuk berkomunikasi satu sama lain.
Protokol Jaringan
  1. NetBIOS
  2. Apple Talk
  3. IPX/SPX
  4. TCP/IP
NetBIOS
NetBIOS (singkatan dari istilah dalam bahasa InggrisNetwork Basic Input/Output System) adalah sebuah spesifikasi yang dibuat oleh International Business Machine (sebenarnya dibuat oleh Sytek Inc. untuk IBM) dan Microsoft yang mengizinkan aplikasi-aplikasi terdistribusi agar dapat saling mengakses layanan jaringan, tanpa memperhatikan protokol transport yang digunakan. Versi NetBIOS paling baru adalah NetBIOS versi 3. Implementasi versi awal dari NetBIOS hanya mengizinkan jumlah node yang terhubung hingga 72 node saja. Versi-versi selanjutnya memperluas jumlah node yang didukung hingga ratusan node dalam sebuah jaringan. NetBIOS yang berjalan di atas protokol TCP/IP (NetBIOS over TCP/IP) didefinisikan dalam RFC 1001RFC 1002, dan RFC 1088
NetBIOS merupakan bagian dari platform jaringan berbasis Windows NT. Setiap mesin Windows NT membutuhkan sebuah nama NetBIOS yang unik agar dapat berkomunikasi dengan mesin lainnya yang terhubung ke jaringan.
NetBIOS menawarkan tiga buah layanan NetBIOS, yakni sebagai berikut:
  • NetBIOS Name service: merupakan layanan yang digunakan untuk melakukan registrasi dan resolusi nama NetBIOS.
  • NetBIOS Session service: merupakan layanan yang digunakan untuk membuat sesi koneksi yang berbasis connection-oriented.
  • NetBIOS Datagram distribution service: merupakan layanan yang digunakan untuk menyampaikan datagram secara connectionless.

Apple Talk
AppleTalk adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan khusus untuk jaringan yang terdiri atas komputer-komputer Apple Macintosh, yang mengizinkan para penggunanya untuk saling berbagiberkas dan printer agar dapat diakses oleh pengguna lainnya. AppleTalk merupakan teknologi yang sudah dianggap usang yang kini telah digantikan oleh Apple Open Transport, yang juga mendukung AppleTalk itu sendiri, protokol TCP/IP dan beberapa protokol jaringan lainnya.
AppleTalk adalah sebuah teknologi jaringan yang hanya mendukung hingga 254 node untuk tiap jaringan fisiknya. AppleTalk dapat berjalan di atas protokol LocalTalk, sebuah antarmuka serial RS-499/RS-422 yang terdapat di dalam komputer Apple Macintosh. Pada versi AppleTalk Phase II yang lebih baru, protokol yang didukung pun semakin luas, yakni EtherTalk (untuk konektivitas denganEthernet), TokenTalk (untuk konektivitas dengan Token Ring), dan FDDITalk (untuk konektivitas dengan FDDI).
Alamat mesin di dalam jaringan berbasis AppleTalk secara acak akan diberikan ketika mesin tersebut dikoneksikan ke jaringan tersebut, dan mesin tersebut akan membuat sebuah paket yang dikirimkan secara broadcast untuk menjamin bahwa tidak ada mesin lainnya yang menggunakan alamat tersebut. Pengalamatan dinamis ini disebut dengan AppleTalk Address Resolution Protocol(AARP).
Internetwork AppleTalk secara logis dibagi ke dalam beberapa zona di mana fungsi utamanya adalah untuk membuat sumber daya jaringan lebih mudah untuk diakses oleh pengguna. Sebuah zona AppleTalk adalah sebuah representasi logis dari beberapa node jaringan AppleTalk yang dapat terdiri atas beberapa jaringan fisik. Pemetaan antara zona dan alamat jaringan akan dilakukan oleh protokolZone Information Protocol (ZIP), yang kemudian membuat Zone Information Table (ZIT) yang nantinya disimpan di dalam router AppleTalk.
Sumber : (http://id.wikipedia.org/wiki/AppleTalk)

IPX/SPX
IPX/SPX atau Internetwork Packet Exchange/Sequenced Packet Exchange mempunyai fungsi utama sebagai media transmisi data dan menjamin validitas data yang ditransmisikan oleh IPX sehingga data yang dikirim tidak mengalami gangguan ataupun terjadi kerusakan pada data. IPX dan SPX adalah protokol jaringan digunakan terutama pada jaringan menggunakan sistem operasi Novell NetWare.
IPX dan SPX diturunkan dari Xerox Network Systems 'IDP dan SPP protokol, masing-masing. IPX adalah protokol lapisan jaringan (lapisan 3 dari OSI Model), sedangkan SPX adalah protokol lapisan transport (lapisan 4 dari OSI Model). SPX lapisan yang duduk di atas layer IPX dan menyediakan layanan yang berorientasi koneksi antara dua node di dalam jaringan. SPX digunakan terutama oleh klien / server aplikasi.
IPX menyediakan layanan datagram atas paket-switched internetwork. Operasi dasarnya mirip dengan IP (Internet Protocol), namun skema pengalamatan, struktur paket, dan cakupan umum yang berbeda. Protokol internetworking beroperasi di lapisan jaringan dan mencakup layanan routing.
Anggota lainnya dari Novell NetWare adalah protokol SPX (sequencing Paket Exchange), yang berada di lapisan transport. Jika dibandingkan dengan TCP / IP protocol suite, IPX routing dan menyediakan layanan internetwork serupa dengan IP, dan SPX menyediakan layanan lapisan transport serupa dengan TCP. IPX dan IP adalah connectionless datagram protokol, sementara SPX dan TCP merupakan protokol berorientasi koneksi.
Alamat IPX termasuk alamat jaringan dan alamat node. Alamat jaringan ditugaskan ketika mengatur server utama pada NetWare LAN. Alamat node adalah alamat tertanam pada kartu antarmuka jaringan. IPX lengkap alamat 12-byte angka heksadesimal yang mungkin terlihat mirip dengan yang berikut, di mana bagian pertama adalah alamat jaringan dan bagian kedua adalah alamat node tertanam. 
Sumber : (http://catatan-ti.forumotion.com/t6-protocol-jaringan-komputer-ipx-spx)

TCP/IP
TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas Internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet.
Karakteristik
  Standart protokol TCP/IP dalam bentuk Request For Comment (RFC) dapat diambil oleh siapapun tanpa biaya.
  Tidak tergantung pada system operasi atau hardware tertentu.
  Pengembamngannya berdasarkan consensus dan tidak bergantung pada vendor tertentu.
  Dapat digunakan hampir disemua perangkat  transmisi sepeeti Ethernet, TokenRing, jalur telepon dial-up.
  Pengalamatan bersifat unik dalam skala global. Sehingga komputer yang menggunakan TCP/IP dapat saling berhubungan walaupun jaringannya sangat luas.
  Bisa diterapkan pada internetwork karena memiliki fasilitas routing.
Layer TCP/IP
  TCP/IP terdiri atas sekumpulan protokol yang masing-masing bertanggung jawab atas bagian-bagian tertentu dalam komunikasi data yang dimodelkan dalam empat lapisan/ layer yang bertingkat, yaitu :
  1. Lapisan Antarmuka Jaringan (Network Interface Layer).
  2. Lapisan Internet (Internet Layer).
  3. Lapisan Transport (Transport Layer).
  4. Lapisan Aplikasi (Application Layer).
Lapisan Aplikasi (Application Layer).
bertanggung jawab mengirim dan menerima data ke dan dari media fisik.
Media fisiknya dapat berupa kabel, serat optik, atau gelombang radio.
Protokol pada lapisan ini harus mampu merubah data menjadi digital yang dimengerti komputer yang berasal dari peralatan lain yang sejenis.
Lapisan Internet (Internet Layer).
Protokol yang berada pada lapisan ini bertanggung jawab dalam pengiriman paket ke alamat yang tepat.
Lapisan Transport (Transport Layer)
Lapisan ini berisi protokol yang bertanggung jawab untuk mengadakan komunikasi antara dua host. Kedua protokol yang terdapat pada lapisan ini adalah TCP(Transmission Control Protocol) dan UDP (User Diagram Protocol).
Lapisan Aplikasi (Application Layer)
Pada lapisan ini pengguna memakai semua aplikasi yang disediakan oleh layanan TCP/IP. Program aplikasi akan memilih jenis protokol tranportasi yang diperlukan
Proses Enkapsulasi data pada TCP/IP
sumbe

Kamis, 15 Mei 2014

Akses Samba lewat terminal

Samba digunakan untuk menguhubungkan antara Linux dengan Windows seperti yang sudah dijelaskan pada sebelumnya. Untuk mengakses file sharing pada Windows lewat Linux ataupun mangakses Samba Share Linux dari Linux kita dapat menggunakan beberapa cara. Yaitu menggunakan GUI (Nautilus/Dolphin) dan menggunakan terminal. Langsung saja untuk mengaksesnya kita gunakan perintah smbclient.
apin@apin-laptop:~$ smbclient -L 192.168.56.5
Enter apin's password:
Domain=[TRUNOJOY-1A3FBB] OS=[Windows 5.1] Server=[Windows 2000 LAN Manager]

 Sharename       Type      Comment
 ---------       ----      -------
 Unduhan         Disk
 IPC$            IPC       Remote IPC
 ADMIN$          Disk      Remote Admin
 C$              Disk      Default share
session request to 192.168.56.5 failed (Called name not present)
session request to 192 failed (Called name not present)
Domain=[TRUNOJOY-1A3FBB] OS=[Windows 5.1] Server=[Windows 2000 LAN Manager]

 Server               Comment
 ---------            -------

 Workgroup            Master
 ---------            -------
apin@apin-laptop:~$

Perintah diatas smbclient -L alamat_ip digunakan untuk mengetahui informasi tentang SMB/CIFS server. Dapat diketahui pada informasi diatas ada sebuah Folder yang di share yaitu Unduhan. Lalu kita masuk ke file sharing itu dengan perintah sebagai berikut :
apin@apin-laptop:~$ smbclient //192.168.56.5/Unduhan
Enter apin's password:
Domain=[TRUNOJOY-1A3FBB] OS=[Windows 5.1] Server=[Windows 2000 LAN Manager]
smb: \> ls
  .                                   D        0  Sat Jul 10 20:25:46 2010
  ..                                  D        0  Sat Jul 10 20:25:46 2010
  idman519.exe                        A  3205744  Sat Jul 10 20:16:31 2010

  40915 blocks of size 262144. 33190 blocks available
smb: \> help
?              allinfo        altname        archive        blocksize
cancel         case_sensitive cd             chmod          chown
close          del            dir            du             echo
exit           get            getfacl        hardlink       help
history        iosize         lcd            link           lock
lowercase      ls             l              mask           md
mget           mkdir          more           mput           newer
open           posix          posix_encrypt  posix_open     posix_mkdir
posix_rmdir    posix_unlink   print          prompt         put
pwd            q              queue          quit           rd
recurse        reget          rename         reput          rm
rmdir          showacls       setmode        stat           symlink
tar            tarmode        translate      unlock         volume
vuid           wdel           logon          listconnect    showconnect
..             !
smb: \>
Setelah kita masuk ke folder sharing dari, maka kita akan masuk ke promt smb, yaitu dengan ditandai berubahnya promtnya yaitu smb: \>. Ketik help untuk bantuan. Untuk mengambil file pada folder sharing tersebut kita dapat menggunakan perintah get. Berikut contoh untuk mengambil file.
smb: \> get idman519.exe
getting file \idman519.exe of size 3205744 as idman519.exe (3740.3 KiloBytes/sec) (average 3740.3 KiloBytes/sec)
smb: \>

smb: \> put /home/apin/inbox.txt inbox.txt
putting file /home/apin/inbox.txt as \inbox.txt (7.3 kb/s) (average 7.3 kb/s)
smb: \>
Dan untu mengupload file dapat digunakan perintah put, contoh seperti diatas. Namun untuk mengupload file ini server SMB/CIFS harus mengijinkan user untuk mengupload file jika tidak maka perintah di atas akan menyebabkan error.
Jika server SMB/CIFS menggunakan autentikasi untuk login maka untuk mengaksesnya kita gunakan opsi smbclient //alamat_ip/folder -U user lalu masukkan password. Berikut contohnya :
apin@apin-laptop:~$ smbclient //192.168.56.5/Unduhan -U apin
Enter apin's password:
Domain=[TRUNOJOY-1A3FBB] OS=[Windows 5.1] Server=[Windows 2000 LAN Manager]
smb: \> 
 terima kasih semoga berguna...
 
sumber : http://apinisme.wordpress.com/2010/07/01/akses-samba-lewat-terminal/ 
 
Blogger Templates